Sebuah berita gembira bagi kami yang berkaitan dengan teman-teman di GP Ansor. Respon mereka sangat jelas dalam menegakkan amar ma'ruf nahi munkar baru-baru ini. Yakni sikap tegas GP Ansor kepada pihak Holywings yang yang dianggap menistakan agama dengan memberikan promo miras gratis bagi yang bernama Muhammad dan Maria.

Adapun sikap sikap tersebut adalah sebagai berikut :

Pertama : GP Ansor DKI menggruduk 3 tempat holywings di Jakarta. Bahkan sebelum penggrudukan GP Ansor menggelar mujahadah terlebih dahulu.

Kedua : GP Ansor Bandung juga melakukan hal yang sama. Menggruduk holywings bandung. 

Ketiga : GP Ansor menuntut polisi memeriksa petinggi manajemen holywings, tidak hanya berhenti di enam orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka. Memang cukup aneh jika para petinggi manajemen sama sekali tidak tahu kebijakan promo staf mereka.

Keempat : GP Ansor mendesak para pemilik holywings tampil dihadapan publik dan meminta maaf secara langsung.

Kelima : GP Ansor menuntut gubernur DKI mencabut izin oprasional holywings.

Lima langkah ini cukup jelas dalam bersikap dan mununjukan kecintaan kepada Rosululloh SAW yang namanya disandingkan dengan miras oleh pihak holywings. Apalagi GP Ansor yang merupakan pembela pancasila yang berketuhanan yang maha esa dan penjaga NKRI wajar apabila membuat gerakan seperti ini

Meski hal-hal tersebut sangat layak untuk diapresiasi, karena bisa mewakili kegelisahan umat Islam dalam menyampaikan aspirasi tanpa melanggar hukum sama sekali, pada kenyataannya masih ada pro dan kontra dikalangan internal organisasi.

Salah satu ketua PBNU cukup menyayangkan aksi GP Ansor DKI yang melakukan penggrudukan kepada holywings. Menurutnya aksi tersebut tidak perlu karena kasus promosi miras kontroversial itu sudah ditindak oleh aparat hukum.

Gus Yaqut selaku ketua umum GP Ansor juga mempertanyakan aksi gruduk tersebut dan meminta penjelasan kepada ketua GP Ansor DKI.
Tentu ini dinamika biasa dalam sebuah organisasi. Mungkin saja ada perbedaan pandangan atau kebijakan kebijakan lain yang dianggap lebih baik dalam menjaga suasana lebih tenang dan kondusif.

Tapi yang jelas dinamika yang ada di organisasi Islam sebesar GP Ansor ini sangat patut untuk diapresiasi. Mungkin tidak semua pengurus dan tokoh tokoh di NU dan banom-banomnya sefaham dengan gerakan ini. Tapi paling tidak kegelisahan umat Islam sudah ada yang mewakili.

Akan sangat aneh jika organisasi nasionalis seperti KNPI dan Pemuda Pancasila sudah punya sikap yang tegas kepada holywings yang menistakan nama Rosululloh SAW, bahkan sampai melaporkan kepihak berwajib, sementara tidak ada satupun organisasi Islam yang punya sikap yang jelas. Apalagi FPI yang biasa merespon cepat kasus-kasus semacam ini sudah dibubarkan..

Bravo GP Ansor..!!
Selamat berjuang...!!
Semoga tetap Istiqomah...

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama